Pernahkah kamu merasa tubuh tiba-tiba drop saat sedang dalam perjalanan? Ini dapat terjadi karena banyak faktor yang bisa memengaruhi daya tahan tubuh, terutama ketika kamu harus menghadapi cuaca yang tidak menentu dan polusi udara. Kalau daya tahan tubuh tidak dijaga dengan baik, bukan hanya produktivitasmu yang terganggu, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan. Yuk, kita bahas lebih apa saja yang membuat daya tahan tubuhmu rentan dan bagaimana tips menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah drop di tengah kondisi tersebut!
Faktor-Faktor yang Membuat Daya Tahan Tubuh Rentan
Berikut ini beberapa faktor yang membuat daya tahan tubuh mudah drop saat perjalanan ke tempat beraktivitas:
Cuaca Panas yang Ekstrem
Cuaca panas bukan hanya membuat kita berkeringat, tetapi juga memicu dehidrasi. Saat tubuh kehilangan banyak cairan, kinerja organ vital seperti jantung dan ginjal menjadi lebih berat. Paparan sinar UV yang berlebihan juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh karena kulit mengalami stres akibat panas. Akibatnya, tubuh lebih rentan terhadap inflamasi.
Cuaca panas yang tentu sebanding dengan kenaikan suhu dapat menyebabkan inflamasi yang ditandai dengan peningkatan sel imun monosit dan eosinofil serta penurunan sel B yang membantu sel imun mengenali dan melawan patogen seperti virus dan bakteri.
Cuaca Tidak Menentu
Pagi hari bisa terasa sejuk, tetapi siang hari tiba-tiba sangat panas, lalu sore diguyur hujan. Kondisi cuaca yang tidak menentu membuat tubuh kesulitan beradaptasi dan membuat sistem imun tubuh menurun karena tubuh harus bekerja ekstra untuk menyesuaikan diri dengan perubahan suhu.
Orang-orang biasanya lebih rentan sakit flu, batuk, dan demam saat cuaca tidak menentu. Saat cuaca tidak menentu, udara dingin membuat suhu tubuh lebih rendah yang mengakibatkan sistem imun mengalami penurunan fungsi saat melawan infeksi, perubahan suhu tiba-tiba dapat membuat tubuh stres dan melemahkan sistem imun, dan kelembapan udara juga berpengaruh pada kesehatan pernapasan.
Paparan Polusi Udara
Polusi udara dari kendaraan, pabrik, dan asap rokok dapat mengganggu saluran pernapasan dan melemahkan sistem imun tubuh. Partikel polutan seperti debu, asap, dan gas berbahaya dapat masuk ke tubuh melalui hidung dan paru-paru. Jika paparan ini terjadi terus-menerus, risiko terkena penyakit seperti bronkitis, asma, atau infeksi pernapasan lainnya dapat meningkat.
Partikel dari polutan yang terhirup oleh tubuh lalu akan terakumulasi dalam makrofag di kelenjar getah bening yang berhubungan dengan paru-paru. Ini memiliki efek langsung pada fungsi sel imun dan limfoid tubuh.
Stres di Perjalanan
Perjalanan menuju tempat aktivitas tidak jarang membuat stres, terutama jika kamu menghadapi kemacetan atau harus berpacu dengan waktu. Stres dapat mempengaruhi hormon dalam tubuh, termasuk hormon kortisol. Hormon kortisol yang berlebih di tubuh akan melemahkan sistem imun tubuh.
Saat stres biasanya ditandai dengan jantung berdebar kencang, napas menjadi lebih cepat, perut terasa mual, bahkan timbul keringat dingin. Orang yang mengalami stres berat lebih rentan terserang penyakit virus seperti flu dan pilek karena sistem imun lemah dalam melawan patogen.
Begitu juga dengan sistem pencernaan, saat stres di perjalanan kamu dapat mengalami nyeri ulu hati atau acid reflux karena asam lambung meningkat.Â
Kurang Istirahat
Kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas juga menjadi penyebab daya tahan tubuh menurun. Ketika tubuh tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup (minimal 8 jam untuk orang dewasa), produksi sel imun akan berkurang, padahal mereka yang bertugas melawan virus dan bakteri.
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh agar Tidak Mudah Drop
Menjaga daya tahan tubuh setiap hari adalah cara terbaik untuk bisa membuat aktivitas harianmu berjalan lancar. Bayangkan jika tubuhmu sakit, pasti hari-harimu jadi tidak produktif dan tidak bersemangat. Berikut ini tips menjaga daya tahan tubuh saat bepergian agar tidak mudah drop:
Konsumsi Makanan Bergizi dan Cukup Minum Air
Pastikan tubuh mendapatkan asupan gizi yang seimbang dan makan tepat waktu. Makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan sangat membantu meningkatkan daya tahan tubuhmu. Misalnya, konsumsi buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan stroberi yang tinggi vitamin C, serta sayuran hijau seperti bayam dan brokoli yang kaya antioksidan.
Jangan tunggu sampai merasa haus untuk minum air. Tubuh membutuhkan cairan yang cukup untuk menjaga keseimbangan elektrolit dan mendukung kerja organ. Bawa selalu botol air saat bepergian, terutama saat cuaca panas. Jaga tubuhmu agar tidak dehidrasi yang bisa membuat tenggorokan kering dan kepala pusing, ini bisa mengganggu aktivitasmu.
Pakai MaskerÂ
Polusi udara yang tinggi dapat berdampak buruk bagi tubuh, pasti kamu tidak ingin mengalami penyakit pernapasan karena hal ini. Salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah dengan memakai masker saat berpergian agar tubuhmu terlindung dari partikel polutan dan virus penyebab batuk dan flu.
Pastikan masker yang kamu pakai memiliki filter yang sesuai standar kesehatan agar perlindungan yang diberikan dapat maksimal. Ganti masker setiap hari, jangan gunakan berhari-hari karena sudah tidak higienis.
Kenakan Pakaian yang Sesuai
Saat cuaca panas, sebaiknya kamu mengenakan pakaian berbahan tipis dan menyerap keringat seperti katun. Pakaian dengan bahan seperti ini membantu menyerap keringat, karena saat tubuh terlalu banyak berkeringat dan bahan pakaian tidak dapat menyerapnya malah akan membuat tubuhmu dehidrasi dan pusing.
Sebaliknya, saat musim hujan sebaiknya mengenakan jaket atau pakaian tebal agar tubuhmu tidak kedinginan untuk melindungi dari penyakit flu.
Konsumsi Suplemen
Bila kamu sudah makan bergizi, cukup minum air putih, memakai masker saat keluar rumah, tentu perlu didukung dengan suplemen untuk mendukung daya tahan tubuhmu agar tidak drop.
Pilih suplemen yang terpercaya dan dapat dikonsumsi setiap hari seperti Imboost Extra vitamin C dan D3 untuk memenuhi kebutuhan vitamin harianmu. Setelah makan bergizi, kamu bisa melanjutkan dengan konsumsi Imboost Extra yang mengandung bahan alam seperti vitamin C, vitamin D, Echinacea, dan zinc.Â
Beli Imboost Extra di e-commerce kesayanganmu sekarang! Berikan perlindungan untuk tubuhmu agar tidak drop di tengah kesibukan dan cuaca yang tidak menentu!
Sumber:
Extreme Heat May Impair the Immune System, Increasing Inflammation. Available: https://www.healthline.com/health-news/heat-exposure-immune-system-inflammation-heart-disease-risk.
Can Weather Changes Make You Sick?. Available: https://helath.clevelandclinic.org/can-weather-change-make-you-sick.
Effect of air pollution on the human immune system. Available: https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC9714391.
Â