![](https://imboost.id/wp-content/uploads/2024/06/kebutuhan-vit-c-harian.png)
Vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air dan memiliki peran penting dalam tubuh. Apa sih peranan pentingnya? Vitamin C membantu menguatkan imun, membantu produksi kolagen, membantu mempercepat proses penyembuhan luka, dan juga bertindak sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Konsumsi vitamin C dianjurkan setiap hari karena tubuh tidak bisa memproduksi sendiri dan tubuh lebih memilih membuang sisanya melalui urin ketimbang menyimpannya. Oleh karena itu, Anda harus memilih makanan yang bisa memenuhi kebutuhan vitamin C atau juga mengkonsumsi suplemen yang bisa menjaga kesehatan kita.
Berapa kebutuhan vitamin C harian?
Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG), kebutuhan vitamin C dibedakan berdasarkan jenis kelamin, usia, dan kebutuhan khusus. Anak-anak (semua jenis kelamin) dalam kelompok usia 1 hingga 9 tahun membutuhkan vitamin C sebanyak 40 – 45 mg per harinya. Kemudian, laki-laki dalam kelompok usia 10 – 15 tahun adalah 50 – 75 mg dan 16 – 80 tahun ke atas membutuhkan 90 mg vitamin C.
![](https://imboost.id/wp-content/uploads/2024/06/kebutuhan-vit-c-harian-2.png)
Sementara itu, untuk perempuan dalam kelompok usia 10 – 15 tahun membutuhkan 50 – 65 mg vitamin C dan 16 – 80 tahun ke atas membutuhkan 75 mg vitamin C per harinya. Wanita dalam kondisi khusus seperti hamil dan menyusui, membutuhkan asupan vitamin C lebih tinggi yaitu ibu hamil butuh penambahan +10 mg vitamin C harian per trimester dan untuk ibu menyusui butuh 120 mg per harinya.
Bagaimana cara mencukupi kebutuhan vitamin C harian?
Cara yang pertama adalah melalui asupan makanan seperti buah dan sayur. Ada banyak makanan di sekitar kita yang mengandung vitamin C seperti 1 buah jambu biji berukuran sedang memiliki kandungan vitamin C sebanyak 165 mg; ¼ melon jingga, pepaya berukuran sedang, stroberi 1 gelas mengandung 95 mg; ¾ jus jeruk mengandung 60 mg; 1 gelas jus tomat mengandung 45 mg; mangga berukuran sedang, ½ gelas jus lemon mengandung 30 mg; dan sebagainya.
Bagaimana dengan vitamin C dari sayuran? Tentu saja ada. Anda bisa mengonsumsi brokoli, bayam, kale, kembang kol, dan paprika untuk memenuhi kebutuhan vitamin C harian.
Cara yang kedua adalah dengan mengonsumsi suplemen yang mengandung vitamin C. Terkadang ada hari di mana kita merasa asupan vitamin C dari makanan terasa kurang atau ada juga hari di mana kita merasa daya tahan tubuh melemah, maka pada kondisi itulah kita bisa mengkonsumsi suplemen. Nah, yang perlu Anda perhatikan adalah jumlah vitamin C yang bagus haruslah sesuai AKG namun tetap di bawah batas toleransi atas (Tolerable Upper Intake Levels) yaitu 1 – 9 tahun tidak lebih dari 400 mg, 9 – 13 tahun tidak lebih dari 1200 mg, remaja tidak lebih dari 1800 mg, dan dewasa tidak lebih dari 2000 mg per harinya.
Bagaimana jika tubuh kekurangan vitamin C?
Vitamin C memiliki andil yang cukup besar dalam kesehatan tubuh beserta jaringannya. Ketika kekurangan vitamin C, tubuh tidaklah langsung memberikan pertanda. Namun jika Anda terus mengabaikannya, tanda-tanda itu bisa muncul seperti nyeri otot, gampang capek, mudah memar, mimisan, kulit menjadi kering, rambut mudah patah, gusi berdarah atau bengkak, dan sebagainya.
Mengingat begitu pentingnya tubuh kita membutuhkan vitamin C setiap harinya, jangan sampai kita melewatkannya, ya. Jika merasa kebutuhan vitamin C kurang, mengkonsumsi suplemen seperti Imboost Effervescent with vitamin C bisa menjadi pilihan yang tepat. Kandungan vitamin C yang dipadu dengan manfaat Echinacea dan Zinc dapat meningkatkan ketahanan tubuh Anda. Rasanya yang nikmat juga bakal bikin Anda ketagihan deh. Yuk, jaga kesehatan tubuh dengan memenuhi kebutuhan vitamin C harian sekarang juga.